Jika ku tempati dunia politik
Mana mungkin ku percaya seorang pun
Dalam belukar darah yang menjelma menjadi uang
Persis seperti menyelam dalam ribuan benalu
Sekilas elok namun memusnahkan
Angin bertiup menghembus berita
Bumi menelan nyawa
Hujan membawa bencana
Api melahap cakrawala
Mereka marah, marah pada negeri
Yang hanya berimaji, hidup dengan janji
Merdeka atau mati ucapnya
Namun sirna mimpi para pengelana
Dengan ragu yang meraga
Hutang melipat, malu di lumat
Dan wakil menjadikannya drama yang nikmat
Dan wakil menjadikannya drama yang nikmat
Goresan Pena: Nurul Hakimah