Oleh : IMMawan Andi N.

Menjadi orang yang rendah hati bukanlah orang yang tidak mampu melihat kebaikan dan kekuatan pada dirinya, tapi ia menyadari bahwa ia juga mempunyai kekurangan. kalaupun mempunyai kelebihan tidak sepantasnya kita sombongkan. Karena tidak ada yang pantas kita sombongkan dimata Tuhan. Apapun yang kita punya dan kita banggakan, jika Tuhan berkehendak musnah, maka musnahlah semua itu.

Kerendahan hati adalah ibu dari semua sifat yang baik. Ketika rendah hati kasih kita menjadi nyata. ketika kita merasa tak perlu lagi belajar, saat itu juga kita perlu belajar banyak tentang kerendahan hati.

Dalam kerendahan hati, ada ketinggian budi, dalam kemiskina harta ada kekayaan jiwa, dalam kesempitan hidup ada kekuasaan ilmu.

Ibaratnya, kerendahan hati adalah ketika orang menyebutmu kaya, tapi hiupmu sederhana, ketika orang menyebutmu pandai maka bertambah motvasimu untuk terus belajar.

Kerendahan hati tak akan membuatmu terhina, jangan berkecil hati karena kekuranganmu, jangan sombong karena kelebihanmu, tetaplah rendah hati dan melakukan yang berarti.

Dan Rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman (QS Asy-Ssuara: 215)

“Yaa Allah, bersihkanlah hatiku dari segala bentuk kemunafikan, keangkuhan dan riya. Penuhilah hatiku dengan keikhlasan, kejujuran dan kerendahan hati… Aamiin…”